PENGANTAR TEKNOLOGI
SISTEM CERDAS
NAMA : ANDY PRAKOSO
KELAS: 3KA28
NPM : 11114178
TUGAS 1
Pengertian Konsep
Menurut Para Ahli
·
Soedjadi (2000:14)
Pengertian konsep adalah ide abstrak yang
dapat digunakan untuk menyimpan klasifikasi atau kategorisasi umumnya
dinyatakan dengan istilah atau serangkaian kata.
·
Bahri (2008:30)
Pengertian konsep adalah unit yang
mewakili sejumlah objek yang memiliki karakteristik yang sama. Orang-orang yang
memiliki konsep mampu membuat abstraksi dari obyek yang dihadapi, sehingga
objek ditempatkan dalam kelompok-kelompok tertentu.
·
Singarimbun dan Effendi (2009)
Pengertian konsep adalah generalisasi dari
kelompok tertentu dari fenomena, sehingga dapat digunakan untuk menggambarkan
fenomena barbagai yang sama. "Konsep pemahaman terpadu masalah atau isu
dirumuskan.
Pengertian konsep yang lain adalah
sesuatu yang representasi abstrak umum atau intelektual dari situasi, objek
atau peristiwa, rasa pikiran, ide atau gambar mental. Konsep ini merupakan
elemen dari proposisi adalah unsur kata kalimat. Konsep ini bersifat abstrak di mana mereka menghilangkan
perbedaan dalam perpanjangan segalanya, diperlakukan seolah-olah mereka
identik. Konsep adalah universal di mana mereka bisa diterapkan secara merata
untuk setiap extensinya.
Pengertian
metodelogi
Metodologi adalah ilmu-ilmu/cara yang digunakan untuk memperoleh kebenaran menggunakan penelusuran dengan tata cara tertentu dalam menemukan kebenaran, tergantung dari realitas yang sedang dikaji. Metodologi tersusun dari cara-cara yang terstruktur untuk memperoleh ilmu.
Metodologi adalah ilmu-ilmu/cara yang digunakan untuk memperoleh kebenaran menggunakan penelusuran dengan tata cara tertentu dalam menemukan kebenaran, tergantung dari realitas yang sedang dikaji. Metodologi tersusun dari cara-cara yang terstruktur untuk memperoleh ilmu.
Pengertian
Sistem
Sistem adalah sekelompok komponen dan elemen yang digabungkan menjadi satu untuk mencapai tujuan tertentu.
Sistem adalah sekelompok komponen dan elemen yang digabungkan menjadi satu untuk mencapai tujuan tertentu.
Pengertian
kecerdasan buatan
Artificial Intelligence (AI) atau Intelagensi Buatan dapat di definisikan sebagai suatu mesin atau alat pintar(biasanya adalah suatu komputer) yang dapat melakukan suatu tugas yang bilamana tugas tersebut dilakukan oleh manusia akan dibutuhkan suatu kepintaran untuk melakukanya. Dari definisi ini kurang begitu baik karena beberapa ahli berpendapat berbeda, kepintaran sepetrti apakah yang dapat di katagorikan kecerdasan buatan. Dengan tujuan utama dengan pengembangan software yang jauh lebik baik agar mampu menyelesaikan masalah melalui penalaran mirip manusia. Dan menurut beberapa ahli tentang definisi AI adalah:
Artificial Intelligence (AI) atau Intelagensi Buatan dapat di definisikan sebagai suatu mesin atau alat pintar(biasanya adalah suatu komputer) yang dapat melakukan suatu tugas yang bilamana tugas tersebut dilakukan oleh manusia akan dibutuhkan suatu kepintaran untuk melakukanya. Dari definisi ini kurang begitu baik karena beberapa ahli berpendapat berbeda, kepintaran sepetrti apakah yang dapat di katagorikan kecerdasan buatan. Dengan tujuan utama dengan pengembangan software yang jauh lebik baik agar mampu menyelesaikan masalah melalui penalaran mirip manusia. Dan menurut beberapa ahli tentang definisi AI adalah:
a. Sebuah studi tentang bagaimana membuat
komputer mengerjakan sesuatu yang dapat
dikerjakan manusia
(Rich, 1991)
b. Cabang ilmu komputer yang mempelajari
otomatisasi tingkah laku cerdas
(Setiawan, 1993)
c. Suatu perilaku sebuah mesin yang jika
dikerjakan oleh manusia akan disebut
cerdas (Turing, et. al,
1996)
kita ambil kesimpulanya dari banyak ahli Kecerdasan
Buatan berhubungan dengan 2 ide dasar, yang Pertama menyangkut studi proses
tersebut melalui mesin(komputer,robot,dll).
Cabang Kecerdasan Buatan
Pencarian. Program AI seringkali harus mengevaluasi
kemungkinan yang
jumlahnya banyak sekali, misalnya kemungkinan langkah
dalam permainan catur atau
penyimpulan dari program untuk membuktikan suatu
teori.
Pengenalan Pola.
Representasi, yakni bagaimana merepresentasikan/menuliskan
fakta-fakta yang ada ke dalam simbul-simbul atau bahasa logika matematis.
Inferensi.
Pengetahuan dan penalaran yang masuk akal(common sense knowledge and
reasoning).
Belajar dari pengalaman.
Perencanaan. Program perencanaan bermula dari fakta-fakta
umum (terutama fakta
mengenai efek dari suatu aksi), fakta tentang situasi
yang khusus, dan suatu pernyataan
tentang tujuan. Dari sini kemudian dibuat sebuah
strategi untuk mencapai tujuan tersebut.
Secara umum, biasanya strategi tersebut berupa
urut-urutan aksi.
Epistemologi, yakni studi tentang sumber, sifat,dan keterbatasan
pengetahuan yang
digunakan untuk pemecahan masalah.
Ontologi, ilmu tentang keberadaan dan realitas.
Heuristik, yaitu suatu cara atau teknik untuk mencoba menemukan
suatu benda/ide.
Contoh Penerapan
Sekarang ini,
perkembangan AI sudah mencapai pada tahap yang dapat dikatakan fantastis,
terutama di bidang-bidang berikut:
- Game Playing
- General Problem Solving
- Natural Language Recognition
- Speech Recognition
- Visual Recognition
- Robotics
- Perception
- Medical Diagnosiss
- Mathematics
- Expert System
Penerapan Kecerdasan Buatan meliputi
berbagai bidang seperti ditunjukkan pada bagian akar pohon AI dalam Gambar I-1,
antara lain: Bahasa/linguistik, Psikologi, Filsafat, Teknik Elektro, Ilmu
Komputer, dan Ilmu Manajemen.
Salah satu sistem cerdas yang banyak
dikembangkan saat ini adalah:
Sistem
Pakar (Expert System), yaitu program konsultasi (advisory) yang
mencoba
menirukan proses penalaran seorang
pakar/ahli dalam memecahkan masalah yang rumit.
Sistem Pakar merupakan aplikasi AI yang
paling banyak. Basis pengetahuan biasanya berupa himpunan aturan IF … THEN …
Salah satu expert
system yang pertama adalah:
1.
MACSYMA, yang digunakan untuk tugas-tugas matematika.
2.
MYCIN, untuk mendiagnosa penyakit infeksi pada darah.
3.
CADUCEUS, untuk mendeteksi penyakit.
4.
PUFF, untuk mengukur fungsi dari paru-paru.
5.
PROSPECTOR, digunakan perusahaan DEC untuk menggamarkan konfigurasi dari
sistem komputer bagi para langganannya.
6.
DENDRAL, untuk mengidentifikasikan struktur molekul suatu komposisi kimia
dan lain sebagainya.
KESIMPULAN KONSEP METODELOGI SISTEM CERDAS:
Dari
kesimpulan ini konsep metodelogi sistem cerdas yaitu ide cara berpikir yang
tersusun melalui ilmu-ilmu kebenaran yang sudah pasti, melalui cara agar
mencapai suatu tujuan tertentu.Tujuan disini yaitu untuk merancang dan membuat
serta berpikir untuk mempermudah pekerjaan manusia melalui suatu software yang
manusia kembangkan dengan baik agar manusia sendiri yang akan membantu
pekerjaan dengan mudah secara efektif dan efisien melalui kecerdasan buatan
denagn tujuan utamanya untuk memecahkan masalah demi masalah yang ada pada
kehidupan manusia.
SUMBER/REFERENSI:
http://devicahyatyas23.blogspot.co.id/2016/10/metodologi-sistem-cerdas-artifical.html
https://id.wikipedia.org/
jagatsisteminformasi.blogspot.com/2013/05/pengertian-dan-definisi-sistem.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar